5 Keunikan Kuliah di Belanda
Gambar header Vista Education Top Left Gambar header Vista Education Top Right
Icon Whatsapp Vista Education

5 Keunikan Kuliah di Belanda

5 Keunikan Kuliah di Belanda

Belanda merupakan negara di Eropa yang mempunyai kedekatan dengan Indonesia. Tentu saja karena dulu Belanda pernah menjajah Indonesia. Penjajahan Belanda di Indonesia meninggalkan banyak hal salah satunya bahasa.  Bila kamu sedang belajar bahasa Belanda maka kamu akan menemukan banyak dari bahasa Indonesia yang mirip dengan bahasa Belanda.

Banyak sekali pelajar Indonesia yang tertarik kuliah di Belanda. Negeri kincir angina ini memang terkenal dengan mutu pendidikannya. Banyak dari kampus di Belanda yang masuk 100 kampus dunia, lo.  Dan  juga, Belanda juga memiliki banyak keunikan yang embuatmu betah di sana. Apa saja, ya? Yuk simak berikut.

Sistem pendidikan yang berbedaSistem pendidikan di Belanda cukup berbeda dengan di Indonesia. Di Belanda, kamu akan dituntut untuk mandiri serta mengedepankan inisiatif dan kreativitas. Dengan sistem pembelajaran yang interaktif, dosen biasanya akan menekankan mahasiswanya melakukan team work untuk memecahkan kasus yang aplikatif secara kritis dan ilmiah.

Work-life balance

Penduduk Belanda sangat menghargai hari libur dan memahami pentingnya keseimbangan waktu bekerja dan istirahat (work-life balance). Di negara ini, jarang sekali orang yang mau bekerja atau belajar di hari libur dan di luar jam kerja atau belajar.

Orang-orang Belanda sangat mengedepankan efisiensi waktu dalam bekerja atau belajar sehingga mereka bisa mengerjakan segala sesuatunya secara on time. Dengan demikian, mereka dapat menggunakan hari Sabtu dan Minggu untuk istirahat, mengerjakan hobinya, atau hangout bersama teman dan keluarga. Asal kamu sudah menyelesaikan tugas-tugasmu, kamu nggak perlu tuh belajar dan mengerjakan kerja lab sampai tengah malam.

Budaya bersepeda yang asyik dan menyehatkan

Belanda memiliki populasi sepeda sebanyak sekitar 23 juta. Jumlah sepeda ini lebih besar daripada jumlah penduduknya yang hanya sekitar 17 juta orang.

Ya, budaya bersepeda memang sudah mendarah daging di negara ini. Pemerintah bahkan telah membangun infrastruktur berupa jalan khusus pesepeda yang membentang di seluruh wilayah di negara ini. Apalagi, tanah di negara ini relatif datar sehingga nyaman untuk bersepeda.

Belanda saat ini memberikan rewards ke pekerja yang mau pergi ke kantor dengan bersepeda. Rewards itu berupa kredit pajak senilai $0.22 (€0.19) per kilometer. Lebih dari 50 persen warga Belanda tinggal di rumah dengan jarak kurang dari 15 kilometer ke tempat kerja mereka, dan jarak itu masih bisa dijangkau dengan bersepeda.

Kebijakan ini merupakan upaya pemerintah Belanda untuk meningkatkan jumlah pesepeda ke tempat kerja. Meskipun pesepeda di Belanda terbilang sangat banyak, hanya 25 persen orang yang menggunakan sepedanya untuk pergi ke kantor. Sebanyak 37 persen bersepeda untuk berlibur dan sisanya untuk kegiatan sehari-hari lainnya.                             

Kelak ketika kamu sudah lulus dari kuliahmu Belanda dan balik ke Indonesia, Bersepeda di jalanan Belanda mungkin akan kamu rindukan. Selain sehat dan ramah lingkungan, bersepeda juga menghemat biaya karena biaya transportasi di Belanda sangat mahal.

Menikmati Tulip di Musim Semi

Bisa menikmati keindahan tulip di musim semi dan membuat boneka salju di musim dingin Sebagai negara empat musim, Belanda menawarkanmu pengalaman yang gak terlupakan merasakan perubahan cuaca yang gak bisa kamu temukan di Indonesia. Di musim semi, kamu bisa menikmati keindahan bunga tulip yang banyak ditanam petani. Di beberapa kota, terdapat pula sejenis pohon sakura yang berbunga sangat indah.

 

Terdapat Nama Jalan Dari Provinsi Dan Tokoh Indonesia

Di Belanda, beberapa nama jalan menggunakan Bahasa Indonesia, seperti Madurastraat (jalan Madura), Bogortuin (jalan Bogor), dan Javaeiland (pulau Jawa).  Nama jalan-jalan di Belanda juga banyak memakai nama-nama kota/pulau yang berada di Indonesia lho. Contohnya ada banyak. Seperti ketika tinggal di Maastricht (Klik untuk melihat lokasi kawasan nama jalan bernuansa Indonesia di Google Maps), saya dan teman-teman secara khusus berkeliling di sebuah kawasan yang memakai nama-nama bernuansa Nusantara, seperti Javastraat, Borneostraat, Timorstraat, Semarangweg, Bandoengweg, Floresstraat, Madoerastraat. Sementara itu, musim dingin bisa kamu manfaatkan untuk bermain ski atau berkreasi membuat boneka salju. Asyik banget, kan?

Konsultasi Gratis
Isi form untuk memulai konsultasi gratis !