Diplomat bukan sekadar utusan negara! Simak peran, tanggung jawab, dan kisaran gaji mereka di sini!

Diplomat adalah seorang pejabat atau perwakilan resmi yang ditunjuk oleh suatu negara untuk melakukan hubungan diplomatik dengan negara lain atau organisasi internasional. Di Indonesia, diplomat merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di bawah Kementerian Luar Negeri. 

Dalam Pasal 1 Permenlu No. 3 Tahun 2016, diplomat adalah pejabat dinas luar negeri yang melaksanakan tugas dan kegiatan diplomatik serta konsuler untuk memperjuangkan kepentingan negara dan pemerintah Republik Indonesia. Artikel kali ini akan mengulas secara mendalam mengenai diplomat, mulai dari pengertian, tugas, fungsi, gelar, hingga gaji yang mereka peroleh.

Pengertian Diplomat

Diplomat adalah seseorang yang diutus oleh suatu negara untuk mewakili dan melindungi kepentingannya di negara lain atau dalam organisasi internasional. Diplomat berperan dalam menjalankan kebijakan luar negeri, membangun hubungan baik dengan negara lain, serta menjaga perdamaian dan keamanan global. 

Profesi ini menuntut keterampilan komunikasi yang tinggi, pemahaman budaya yang luas, serta kemampuan dalam negosiasi dan diplomasi.

Tugas Seorang Diplomat

Tugas seorang diplomat sangat beragam dan bergantung pada posisi serta lokasi penugasannya. Namun, secara umum, berikut adalah beberapa tugas utama diplomasi:

1. Mewakili Negara

Diplomat bertugas menjadi perwakilan resmi negara mereka di negara lain atau organisasi internasional. Mereka menghadiri pertemuan, negosiasi, dan upacara resmi untuk memastikan kepentingan negara mereka terwakili.

2. Melindungi Warga Negara

Salah satu tugas penting diplomat adalah melindungi warga negara mereka yang berada di luar negeri. Ini mencakup memberikan layanan konsuler, seperti pengurusan paspor, visa, atau bantuan hukum bagi warga negara yang mengalami masalah.

3. Melakukan Negosiasi

Negosiasi adalah inti dari pekerjaan seorang diplomat. Mereka berperan dalam menyusun perjanjian internasional, menangani konflik bilateral, dan memperjuangkan kepentingan negara di forum internasional.

4. Mengumpulkan Informasi

Diplomat juga bertugas memantau dan melaporkan perkembangan politik, ekonomi, dan sosial di negara tempat mereka bertugas. Informasi ini sangat penting bagi pemerintah untuk merumuskan kebijakan luar negeri.

5. Meningkatkan Hubungan Antarnegara

Selain aspek politik, diplomat juga bertugas membangun hubungan baik dalam bidang budaya, pendidikan, dan ekonomi melalui berbagai inisiatif, seperti pertukaran pelajar atau promosi perdagangan.

6. Menganalisis dan Melaporkan Informasi

Diplomat harus mengumpulkan informasi tentang situasi politik, ekonomi, dan sosial di negara tempatnya bertugas serta melaporkan hal tersebut kepada pemerintahnya.

7. Menyelenggarakan Acara Diplomatik

Diplomat juga sering mengadakan pertemuan, konferensi, atau acara yang bertujuan untuk memperkuat hubungan antara negara mereka dengan negara lain.

Fungsi Diplomat

Selain menjalankan tugas-tugas yang telah disebutkan, diplomat juga memiliki beberapa fungsi penting dalam hubungan internasional, antara lain:

1. Fungsi Representasi

Diplomat bertindak sebagai perwakilan resmi negara di luar negeri, baik dalam interaksi bilateral maupun organisasi internasional seperti PBB, ASEAN, dan lainnya.

2. Fungsi Proteksi

Diplomat memiliki tanggung jawab untuk melindungi kepentingan negara dan warga negara di negara asing.

3. Fungsi Negosiasi

Diplomat berperan dalam menyusun dan menyepakati perjanjian antarnegara yang bersifat strategis dan berdampak besar bagi hubungan diplomatik.

4. Fungsi Observasi dan Pelaporan

Diplomat mengamati dan melaporkan perkembangan situasi politik, ekonomi, dan sosial di negara tempat mereka bertugas.

5. Fungsi Promosi

Diplomat turut serta dalam mempromosikan budaya, pariwisata, investasi, dan potensi ekonomi negaranya ke dunia internasional.

Baca juga artikel menarik lainnya: 10 Prospek Kerja Jurusan Administrasi Publik, Calon Mahasiswa Wajib Tahu!

Gelar dalam Dunia Diplomasi

Dalam dunia diplomasi, terdapat beberapa gelar atau jabatan yang umum digunakan, di antaranya:

• Duta Besar (Ambassador)
  Duta besar adalah jabatan tertinggi dalam dunia diplomasi. Mereka memimpin kedutaan besar di ibu kota negara lain dan bertanggung jawab langsung atas hubungan bilateral.
  
  
• Konsul Jenderal (Consul General)
  Konsul jenderal memimpin konsulat yang biasanya bertugas untuk urusan administratif dan konsuler di kota-kota besar.
  
  
• Minister Counsellor
  Jabatan ini berada di bawah duta besar, biasanya bertugas sebagai wakil kepala misi diplomatik.
  
  
• Sekretaris Pertama, Kedua, dan Ketiga
  Ini adalah jabatan diplomat yang lebih junior, yang bertugas mendukung fungsi operasional kedutaan besar atau konsulat.
  
  
• Atase
  Atase adalah pejabat khusus di bidang tertentu, seperti atase militer, atase perdagangan, atau atase kebudayaan, yang memberikan keahlian teknis dalam diplomasi.

Gaji Diplomat

Gaji diplomat bervariasi tergantung pada jenjang karier, negara tempat bertugas, serta tunjangan yang diberikan. Di Indonesia, gaji seorang diplomat yang bekerja di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) berkisar sebagai berikut:

• Diplomat Pemula: Rp10 juta-Rp15 juta per bulan.
• Diplomat Menengah (Sekretaris Kedua/Pertama): Rp15 juta-Rp25 juta per bulan.
• Konsul dan Konsul Jenderal: Rp25 juta-Rp40 juta per bulan.
• Duta Besar: Rp50 juta-Rp100 juta per bulan.

Selain gaji pokok, diplomat juga mendapatkan tunjangan seperti tunjangan perumahan, transportasi, pendidikan, dan tunjangan hidup di luar negeri yang bisa mencapai ratusan juta rupiah tergantung lokasi penempatan.

Baca juga artikel menarik lainnya : Prospek Kerja Jurusan Hubungan Internasional

Diplomat adalah profesi yang penuh tantangan, namun juga sangat prestisius. Mereka tidak hanya bertugas menjaga hubungan antarnegara, tetapi juga melindungi warga negara dan mempromosikan kepentingan nasional di kancah internasional. Dengan tugas dan tanggung jawab yang kompleks, diplomat menjadi salah satu simbol penting kedaulatan suatu negara.

Bagi Anda yang berminat menjadi diplomat, persiapkan diri dengan baik, khususnya dalam bidang hubungan internasional, diplomasi, dan kemampuan bahasa asing. Profesi ini mungkin menuntut banyak hal, tetapi imbalannya sebanding dengan dedikasi dan kerja keras yang Anda curahkan.

Punya Mimpi Untuk Melanjutkan Kuliah Ke Luar Negeri? Bingung Mulai Darimana? Yuk, Konsultasi Gratis Ke Vista Education!

Ada banyak universitas di luar negeri yang menjadi partner Vista Education, lho. Tim professional Vista Education siap membantu Anda mewujudkan mimpi kuliah ke luar negeri. Kami berpengalaman sejak tahun 1998 dan telah membantu lebih dari 14.000 pelajar untuk melanjutkan studi di luar negeri. 

Tim kami akan mendampingimu mulai dari menentukan minat dan jurusan, pemilihan universitas dan negara tujuan, persiapan administrasi, pelatihan akademik, hingga persiapan keberangkatan.

Segera isi form konsultasi untuk mulai berdiskusi dengan konsultan pendidikan kami disini atau hubungi kami via WhatsApp dibawah.