Peran Penting Orang Tua dalam Kesuksesan Anak di Kuliah Luar Negeri
Gambar header Vista Education Top Left Gambar header Vista Education Top Right
Icon Whatsapp Vista Education

Peran Penting Orang Tua dalam Kesuksesan Anak di Kuliah Luar Negeri

Peran Penting Orang Tua dalam Kesuksesan Anak di Kuliah Luar Negeri

Ketika anak memutuskan untuk kuliah di luar negeri, seringkali orang tua merasakan campuran kegembiraan dan kekhawatiran. Di satu sisi, ada kebanggaan karena anak akan melanjutkan pendidikan di tingkat global, tetapi di sisi lain, ada kecemasan akan jarak dan tantangan yang akan dihadapi anak. Artikel kali ini akan membahas beberapa hal spesifik bagaimana Parents sekalian bisa memaksimalkan perannya dalam studi anak di luar negeri.

Mental Health: Kunci Kesuksesan Studi

Salah satu aspek terpenting yang sering terlupakan dalam kesuksesan studi adalah kesehatan mental anak. Orang tua memegang peranan krusial dalam hal ini. 

Jauh dari rumah, anak-anak mungkin merasa kesepian, tertekan, atau bahkan mengalami culture shock. Efeknya sangat bombastis, mulai dari tidak mau belajar, stress berat karena tekanan lingkungan baru, hingga keinginan yang kuat untuk pulang karena Tidak Survive!

Dukungan emosional dari orang tua tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga membantu mereka mengatasi tantangan-tantangan ini.

Komunikasi rutin, baik melalui video calls  maupun whatsapp, menjadi sangat penting. Orang tua bisa menjadi tempat curhat dan memberikan nasihat, membantu anak menjaga keseimbangan mental dan emosional.

Home is where your family is.

And there’s no place like home. 


Ingat, orang tua investasi luar biasa besar untuk sekolah di luar negeri anak. Jangan sampai karena Mental Health anak terganggu, uang anda terbuang sia-sia. 

Baca Juga : Cara Menjaga Kesehatan Mental saat Kuliah di Luar Negeri 

Investasi Besar untuk Edukasi

Kuliah di luar negeri bukan hanya investasi waktu dan tenaga, tetapi juga finansial. Orang tua perlu mempersiapkan ini jauh-jauh hari. Mulai dari biaya kuliah, akomodasi, hingga biaya hidup sehari-hari. Orang tua harus terlibat aktif dalam proses perencanaan ini, memberikan pemahaman kepada anak tentang nilai uang dan pentingnya pengelolaan keuangan yang baik.

Sample Pengeluaran Orang Tua Dalam Setahun Untuk Kuliah Luar Negeri Anak


University of British Columbia (UBC)

(Dalam 1 Tahun Akademik)

Tipe Pengeluaran Harga dalam Canadian Dollar Harga Dalam Rupiah
Tuition/Uang Sekolah CAD $61,743.57 Rp. 705,824,983
Accomodation/Akomodasi CAD $14,400 Rp. 164,615,904
Living Costs / Biaya Hidup CAD $24,000 Rp. 274,359,840
Extra Fees / Biaya Tambahan CAD $2,515,29 Rp. 28,796,351
Total CAD $102,658 Rp. 1,173,551,352

Sumber: https://apscpp.ubc.ca/admissions/tuition/


Bisa dilihat di data ini kalau hanya untuk setahun saja, para Parents perlu menyiapkan dana yang sangat bombastis untuk keperluan studi anak. 

Dalam 4 tahun, para Parents harus menyiapkan dana kurang lebih Rp. 4.694.205.408 atau sekitar 4,6 Miliar lebih untuk edukasi anak. 

Belum lagi, rekening koran yang memiliki dana mengendap menjadi krusial bagi orang tua untuk disiapkan. Kenapa? Karena kedutaan besar hanya akan memberikan VISA Pelajar, bagi anak2 yang memiliki bukti bahwa mereka memiliki kemampuan untuk membayar kuliah mereka. 

Ini berarti untuk bisa keluar negeri, anda perlu menyiapkan dana kurang lebih 1 TAHUN TUITION COST yang mengendap di rekening parents sekalian. 

Di contoh kali ini, dana itu sebesar Rp. 705,824,983.

Baca Juga : Berapa Estimasi Biaya yang Perlu Disiapkan Orang Tua untuk Kuliah di Luar Negeri Anak?

 

persiapan biaya kuliah anak di luar negeri

Parents sekalian yang menyiapkan dana untuk keluar negeri akan otomatis menjadi nasabah prioritas bank pilihan anda.

Note Penting Untuk Para Parents: Pastikan persiapan semua sudah terjawab dengan aman! Hindari kesalahan-kesalahan kecil yang bernilai MILYARAN!

 

Mengembangkan Kemandirian Anak

In morning's gentle light, they rise, 

Feathered fledglings under open skies. 

From nestled home, they dare to leap, 

Into the winds, where dreams may sweep.


Tidak ada cara lebih efektif untuk membentuk kemandirian anak daripada melepas mereka untuk merantau ke luar negeri.


Ketika murid ditempatkan pada posisi Survive or Lose, secara naluri manusia akan terbentuk untuk bisa beradaptasi dan menjadi mandiri. 


Parents harus memberikan kepercayaan kepada anak untuk mengatur hidup mereka sendiri. Ini termasuk mengelola waktu, keuangan, dan tanggung jawab akademis. 

Parents bisa memberikan arahan, tetapi penting untuk tidak terlalu ikut campur. Kami paham concern dari para Parents, tapi seperti anak burung yang tumbuh, murid juga perlu kesempatan untuk bisa terbang dan mengepakkan sayapnya. 

Baca Juga : Beberapa Ide Kerja Part Time Saat Kuliah di Luar Negeri

 

Konsultasi Kuliah Ke Luar Negeri Bersama Vista Education!

Dengan pengalaman lebih dari 25 tahun sejak 1998, Kami bisa menjamin bahwa tidak ada yang lebih tepat untuk membantu Anda dan anak Anda terkait perkuliahan ke luar negeri. 

Mulai dari pengurusan visa, penentuan jurusan, negara tujuan, berkas-berkas dan dokumen penting, semua kami urus!

Tinggalkan keribetan dalam pengurusan dan pastikan anda memilih negara dan universitas yang tepat!


WHATSAPPP Kami Sekarang di Tombol di Pojok Kiri! 

 

Konsultasi Gratis
Isi form untuk memulai konsultasi gratis !