Pertanyaan Umum Sebelum Kuliah di Amerika
Saat ini, kuliah ke luar negeri bukanlah hanya impian di siang bolong. Hampir seluruh negara membuka tangannya lebar-lebar untuk kedatangan mahasiswa internasional. Tak terkecuali Amerika Serikat. Walaupun termasuk dalam negara dengan populasi terpadat, USA sangat welcome pada mahasiswa asing. Mereka sudah menyiapkan 3000 universitas dan college dengan berbagai program. Sampai saat ini sudah ada sekitar 8.188 mahasiswa Indonesia di Negara beribu kota Washington Dc tersebut.
Jika ditanya mengapa USA adalah negara favorite? Jawabanya mungkin tidak akan selesai dalam dua artikel. Yang jelas, Amerika memiliki seluruh standart negara impian. Pertama, 7 dari 10 perguruan tinggi terbaik USA ada di USA. Kedua, dukungan pemerintah pada dunia penelitian dan pendidikan sangatlah tinggi . Ke tiga, perusahaan besar pusat teknologi dan industry berada di negara ini. Nggak kebayang kan kesempatan karir yang bisa menghampirimu?
Sebanding dengan berbagai keuntungan kuliah di Amerika, persiapan untuk belajar di negara ini juga besar. Semuanya harus di prepare sebaik mungkin. Kamu juga harus mengantongi pengetahuan yang cukup luas. Dan inilah pertanyaan-pertanyaan umum anak-anak Indonesia yang ingin kuliah ke Amerika
Bagaimana cara memilih universitas atau college di Amerika?
3000 universitas dan college bukanlah sebuah angka kecil. Wajar jika banyak anak bingung memilih universitas mana yang paling cocok dengan mereka. Oleh karena itu, kamu membutuhkan acuan saat proses penentuan. Diantaranya adalah :
- Apakah sekolah mempunyai jurusan yang sesuai dengan minatmu
- Apakah ranking jurusan dan sekolah cukup membanggakan
- Apakah lokasi sekolah sesuai dengan dirimu
- Apakah sekolah mempunyai koneksi dengan dunia industry
- Apakah profil alumni mereka sanggup mengisnpirasi ?
Setidaknya penuhi 5 ceklist diatas saat menentukan sekolah mana yang terbaik
Dimana kita akan tinggal selama kuliah di Amerika?
Masalah akomodasi acap kali menjadi topik paling krusial bagi sang anak dan orang tua. Ya, karena akomodasi menentukan keamanan kita selama belajar. Akomodasi juga penting untuk alasan kenyamanan . Oleh karena itu, univeritas di Amerika biasa menawarkan tiga opsi. Pertama, dengan tinggal di asrama. Kelebihan tinggal di asrama adalah dekat dengan kampus, keamanan dan fasilitas memadai. Opsi ke dua apartement. Kelebihan tinggal di apartment adalah kamu bisa tinggal bersama teman-temanmu dan tentu saja lebih bebas. Namun, bisa jadi apartment tersebut jauh dari kampus. Sehingga, konsekuensinya adalah kamu harus hafal rute maupun transportasi umum dari apartment ke kampus. Ketiga adalah home stay. Tinggal bersama host family yang merupakan warga lokal Amerika. Kelebihan home stay adalah kamu bisa bersentuhan langsung dengan budaya mereka. Home stay juga lebih aman namun selayaknya tinggal bersama orang tua, kamu harus mematuhi peraturan dalam keluarga barumu
Bagaimana caranya cepat beradaptasi dan berdamai dengan culture shock?
Berada dalam lingkungan baru adalah tantangan tersendiri bagi mahasiswa internasional. Bukan hanya karena perbedaan bahasa, perbedaan makanan juga sering kali menimbulkan masalah. Belum lagi nanti kalau sudah kangen rumah dan kangen teman lama. Namun, selama kamu mau bersosialisasi, kamu tidak akan pernah merasa sendirian. Proses adaptasi juga kan berjalan lebih cepat jika kamu mempunyai banyak teman baru. Makanya, jangan ragu untuk masuk dalam sebuah komunitas, mengikuti extra kurikuler dan banyak mengexplor tempat-tempat baru.
Adakah program khusus untuk mahasiswa Internasional?
Tentu saja! Berbagai universitas menyiapkan program khusus untuk mahasiswa asing. Seperti program yang dimiliki oleh Devry University. Mereka tidak membedakan kesempatan untuk mahasiswa lokal maupun internasional. Keduanya mempunyai biaya pendidikan yang sama. Mahasiswa internasionalpun juga berkesempatan untuk mendapat beasiswa yang disebut Devry University Scholarship.
Apakah ada kesempatan kerja part-time?
Selain untuk melatih kemandirian, kerja part time juga berguna untuk melatih skill sosialisasi. Yap, karena mau tidak mau kamu akan banyak berinterksi dengan orang lain. Di Amerika sendiri, mahasiswa akan diberi kesempatan untuk kerja paruh waktu maksimal 20 jam setiap minggu. Mereka bisa bekerja di dalam area kampus seperti perpustakaan atau laboratorium. Sementara di luar kampus kamu bisa menjadi seorang tutor atau freelance.
Bagaimana cara mendaftar ke universitas di USA?
Kamu bisa mendaftar secara mandiri namun lebih baik jika kamu pergi ke sebuah konsultan pendidikan luar negeri. Dengan menemui counselor atau bahkan representative sekolah secara langsung, kamu akan mendapat informasi yang lebih jelas. Kamu juga akan mendapat bimbingan dalam setiap step pendaftaran.