Apa bedanya teknik sipil dan arsitek ?
Jurusan teknik sipil belajar untuk menerapkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dan matematika untuk perencanaan, konstruksi, dan pemeliharaan fasilitas, baik negeri maupun swasta, yang penting bagi masyarakat industri. Insinyur sipil bekerja pada bangunan; pada proyek-proyek berskala besar seperti jembatan, bendungan, jalan raya, sistem kontrol lingkungan, dan sistem pemurnian air; dan struktur lainnya baik di lingkungan perkotaan dan pedesaan.
Sejak berada di sekolah dasar, kita sudah disuguhi berbagai rumus matematika untuk dipelajari. Saat dewasa, mungkin kita akan bertanya Tanya. Apakah matematika di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.Jawabannya adalah “Pasti”. Disadari atau tidak, matematika berperan penting dalam perencanaan dan perhitungan setiap kontruksi. Akurasi perhitungan ini akan berimbas besar pada kekokohan dan fungi bangunan. Salah satu orang di balik layar yang bertanggung jawab pada semua fasilitas yang dibangun tentu saja adalah mereka para insinyur teknik sipil. Seorang teknik sipil biasa bekerja untuk membangun maupun mengontrol fasilitas public dengan ilmu pengetahuan dan matematika yang mereka miliki. Beberapa project besar yang biasa mereka tangani adalah Jembatan, jalan raya, bendungan dan system pengairan.
Apakah jurusan ini untukmu?
Kamu mungkin menyukai jurusan ini jika Anda juga menyukai :
- Bagaimana sebuah benda bekerja
- Membangun sesuatu
- Mengamati banyak hal
Jika kamu suka menyelesaikan masalah dengan membagi masalah-masalah itu kedalam penalaran logis maka teknik sipil adalah pilihan yang tepat.
Pertimbangkan jurusan ini jika kamu mempunyai naluri :
- Memperhatikan detail
- Matematis
- Organisasi
- Penelitian
- Pekerja sama
- Inisiatif
- Verbal skill
Apakah perbedaan seorang teknik sipil dan seorang arsitek?
Seorang teknik sipil dan arsitek sering kali bekerja sama dalam sebuah pembangunan gedung atau fasilitas umum. Walalupun sama-sama merencanakan, arsitek lebih fokus pada ide, rancangan dan kemungkinan pelaksanaan yang dituangkan dalam sebuah kertas. Setelah selesai, pekerjaan akan diestafet ke para staff teknik sipil. Pada tahap ini, staff teknik sipil akan melaukan perbaikan/ saran perencanaan kemudian ikut serta memantau jalannya pembangunan. Bukan hanya itu, mereka juga biasa memberikan saran financial untuk cost efektif pembangunan.
Seorang Teknik sipil biasa disebut “the people-serving profession”. Julukan ini mereka dapat setelah banyak berperan dalam pembangunan dan perawatan fasilitas umum. Julukan lain yang ditujukan oleh masyarakat kepada seorang teknik sipil adalah “ahli matematika”. Jelas, seluruh tahap pekerjaan mereka menggunakan matematika kalkulus serta ilmu pengetahuan